Kamis, 13 Mei 2010

Mengenal Anak Berkebutuhan Khusus (bag:2)

Fenomena meningkatnya jumlah anak-anak berkebutuhan khusus di Indonesia, terutama anak-anak dengan spectrum autis (atau autistic spectrum disorder) dan anak-anak yang mengalami gangguan perkembangan umum lainnya, yaitu keterlambatan bicara, gangguan belajar, gangguan perilaku (hiperaktif dan hipoaktif), down syndrome, cerebral palsy, dan sebagainya, menimbulkan keprihatinan yang mendalam dari sejumlah profesional medis, psikologi, orang tua dan para pemerhati masalah anak.Kesulitan utama perbaikan penanganan anak-anak berkebutuhan khusus ini adalah mengenai Informasi dan kesulitan mendiagnosa para penderitanya. Agar lebih maksimal memang sebaiknya penanganan dilakukan sejak usia sangat dini, sayangnya kesalahan diagnosa sering justru menyebabkan anak-anak itu mengalami kemunduran.Contoh kesalaahan diagnosa banyak diceritakan dalam tulisan-tulisan para pemerhati masalah ini.Hingga saat ini anak-anak berkebutuhan khusus yang mendapat perhatian yang cukup luas di masyarakat adalah mereka yang tergolong kedalam Pervasive Developmental Disorder atau Autism Spectrum Disorder (ASD). Berikut adalah beberapa penggolongan anak-anak yang dianggap memiliki kebutuhan khusus.

SUMBER :
Disarikan dari berbagai tulisan.
http://berlianbiru.blogspot.com/2009/10/mengenal-anak-berkebutuhan-khusus.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar